Posted On Wednesday, August 24, 2011 By usahamandiri. Under Usaha Modal Kecil Tags: Nugget Sayur, peluang usaha modal kecil
Usaha nugget sayur yang dikelola Anindita ini mampu meraup penghasilan bersih Rp 25 juta per bulan. Bagaimana Anindita memgembangkan peluang usaha modal kecil ini?
Anda pasti mengenal nugget bukan? Makanan beku ini biasanya berbahan dasar ayam, daging, ikan, dan jamur. Namun, tren terkini malah membuat kita takjub. Beberapa ibu rumah tangga mampu menghasilkan uang jutaan rupiah dengan berbisnis nugget sayur.
Nugget sayur tentu saja terbuat dari sayuran yang diolah dengan campuran daging ayam, ikan dan bahan baku lain. Dengan bahan baku yang murah ini, peluang usaha modal kecil nugget sayur tentu terbuka lebar. Apalagi pasar yang dibidik produk nugget sayur ini adalah pasar anak- anak dan balita.
Keunggulan Produk Nugget Sayur
Kebanyakan orang tua akan kebingungan jika sang anak, ataupun balita mereka tidak mau menyantap sayur. Hal ini juga pernah dialami oleh Anindita, melihat putranya tidak suka mengkonsumsi sayur, maka ia pun memutar otak. Ia mencoba membuat nugget sayuran untuk sang anak. Nugget itu campuran bayam hijau, bayam merah, brokoli, wortel, dan daging ayam ini ternyata disukai anaknya. Melihat peluang usaha modal kecil yang ada dihadapannya, Anindita berinisiatif menawarkan produk nugget sayur olahannya ke tetanga.
Tapi, ketika itu banyak tetangga belum tertarik, karena berpikir bahwa nugget sayurolahannya sama dengan nugget olahan yang dijual di supermarket, yakni banyak mengandung bahan- bahan yang tidak baik untuk kesehatan anak. Sepertiperasa, pengawet, dan pewarna makanan.
Namun, Anindita bersikeras untuk memaksimalkan peluang usaha modal kecil nugget yang dirintisnya. Apalagi bahan baku dan proses pengolahan nugget yang dimilikinya sangat baik untuk kesehatan anak. Dengan bahan baku sayur organik, dan tanpa pengawet, pewarna makanan,seta perasa makanan.Dia terus mempromosikan keunggulan nugget sayur olahannya.Akhirnya banyak tetangga yang tertarik, juga teman- temannya.
Dengan memilih bahan baku sayur organik, secara tak langsung Anindita telah membidik pasar tepat untuk peluang usaha modal kecil nugget sayur yang ia rintis. Tren hidup sehat dan kembali mengkonsumsi semua bahan sayur yang organik membuat masyarakat semakin mempercayai produk nugget sayur olahannya.
Proses Pembuatan Nugget Sayur
Proses pembuatan nugget sayur sangat mudah. Menurut Anindita hal yang perlu diperhatikan adalah jangan sampai mengukus olahan nugget sayur terlalu lama, karena akan menghilangkan kandungan vitamin, dan antioksidan yang ada di dalam nugget sayur.
Proses pertama untuk membuat nugget sayur adalah sayur dicincang kemudian dicampur bumbu dapur, serta daging ayam yang telah digiling. Adonan tersebut kemudian dibentuk lucu dan menarik agar anak-anak tertarik. Setelah dikukus sebentar, kemudian ditaburi tepung roti. Lalu nugget sayur dibekukan dan siap dikemas. Proses pembekuan nugget sayur ini adalah 24 jam.
Mengkonsumsi nugget sayur, menurut Anindita seperti mengkonsumsi sayuran utuh. Kandungan anti oksidannya yang tinggi dapat meningkatkan kekebalan tubuh, dan melancarkan sistem pencernaan. Bahkan penderita penyakit autis dan jantung dapat mengkonsumsi makanan sehat ini.
Beberapa ibu rumah tangga juga mengikuti jejak Anindita, seperti Indri Agustina yang juga menagkap peluang usaha modal kecil ini. Indri mampu mengantongi omset hingga Rp 600 ribu tiap hari. Sedangkan Anindita meraih penghasilan bersih Rp 25 juta per bulan. Dengan harga setiap bungus nugget sayur Rp 25 ribu.
Pemasaran Nugget Sayur
Untuk memasarkan nugget sayur Anindita memasarkan secara reseller, eceran, dan menawarkannya melalui toko online produk nugget sayur yang dimilikinya. Dengan mendaftarkan produk olahannya ke Dinas Kesehatan dan Dinas Pertanian Bogor. Pada tahun 2010, Nuggetku juga telah memiliki sertifikat halal. Dengan sertifikasi yang telah dimiliki, pesanan Nuggetku makin tinggi dan melonjak tajam.
Peluang usaha modal kecil seperti nugget sayur ini perlu kita manfaatkan sebaik- baiknya, apalagi melihat tren hidup sehat yang ada di masyarakat dan kebutuhan konsumen anak- anak, dan balita. Anda pun dapat mencobanya. Dengan modal kecil, tentunya usaha modal kecil ini akan berkembang. Anda perlu membuat inovasi rasa yang beragam, proses pembuatan yang sehat, dan image branding yang kuat. Selamat berbisnis!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar